February 11, 2014

[Review Novel] Omen #3 : Misteri Organisasi Rahasia The Judges


IDENTITAS BUKU :
Judul : Omen #3: Misteri Organisasi Rahasia The Judges
Penulis : Lexie Xu
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tebal : 306 halaman
Terbit : September 2013
ISBN : 978-979-22-9822-2
Rating : 4 dari 5 bintang

SINOPSIS :
Novel ini menceritakan tentang 10 orang yang mendapatkan undangan untuk mengikuti seleksi calon anggota organisasi misterius sekolah, The Judges. Dari 10 orang ini, hanya 6 yang akan terpilih menjadi anggota The Judges. The Judges ini organisasi kecil namun dampaknya besar sekali di sekolah. Mereka bisa memberhentikan karyawan, guru, bahkan kepala sekolah. Mereka juga bisa mengeluarkan murid bila mereka tidak berkenan. Pokoknya songong deh. Anggotanya adalah anak-anak yang memiliki kelebihan, baik kelebihan harta maupun kemampuan.

Erika Guruh dan Valeria Guntur adalah dua orang sahabat yang juga mendapatkan undangan rahasia ini. Erika Guruh adalah seorang cewek berambut pendek, memiliki ingatan fotografis, juara umum pertama di angkatannya, namun sayangnya bandel dan jago berantem. Sedangkan Valeria atau biasa dipanggil Val adalah anak perempuan berambut panjang, berkacamata, kelihatan polos, kuper, dan lemah, namun pandai kickboxing (tulisannya benar gitu kan? ._.) dan pandai dalam hal akademis. Juara umum kedua dan merupakan putri dari keluarga Guntur yang kaya raya.

Bersama Erika dan Val, ada Rima Hujan, Daniel, Helen, Ricardo, Hadi, Dedi, Aya, dan OJ. Kesepuluh orang ini diminta datang ke sekolah pukul 9 malam dengan mengenakan topeng dan seragam sekolah. Lalu anggota The Judges pun datang dengan pakaian serba hitam, topeng panjang, dan alat pengubah suara.

Hari pertama, kedua, dan ketiga sama-sama memakan korban. Tiba-tiba undangan datang kembali untuk seleksi hari keempat. Disini, mereka harus berusaha keras, atau mereka akan terbunuh.

REVIEW :
Ini adalah novel pertama Lexie Xu yang saya baca, dan saya puas. Dari SMA telah sering melihat novel-novel Lexie Xu punya teman. Pengennya sih minjem, tapi udah keburu lulus XD

Suka sama covernya hitamnya yang berhias darah dan gambar 3 orang cewek sebagai tokoh utama dalam novel ini. Bagi yang belum pernah membaca Omen seri sebelumnya, jangan takut. Dibagian awal penulis sudah mendeskripsikan ketiga orang tersebut.

Menggunakan alur maju dan sudut pandang pertama dari Erika Guruh, Valeria Guntur, dan Rima Hujan.

Penggambaran karakternya sangat kuat, terutama pada '3 Serangkai' di atas. Erika yang memiliki ingatan fotografis, pintar, bandel, dan kuat. Valeria yang terlihat cupu, lemah, namun pintar dan pintar menjadi bunglon. Rima yang dijuluki Sadako karena penampilannya yang mengerikan. Aku paling suka sama Erika. Ditambah jika membaca dari sudut pandang Erika. Anaknya keras tapi lucu. Kelihatannya kuat dan tanpa beban, padahal banyak pikiran.

Novel ini termasuk thriller kan ya? Suka banget sama ceritanya. Pas membacanya langsung ingat sama The Hunger Games, meskipun tidak sesadis THG. Ceritanya mengalir, mudah dipahami, mudah dibayangin, dan lucu. Ya, lucu. Apalagi jika Erika yang sedang bercerita. Di saat adegan paling menegangkan pun, pola pikir Erika ini lucu sekali. Aku sampai ketawa-ketawa heboh, tapi ditahan biar nggak ada suara yang keluar. Soalnya udah mau magrib, entar dikiran kesambet pula XD

Cuma terkadang suka lupa, yang bercerita itu siapa (dari sudut pandang siapa). Meskipun karakternya berbeda dan digambarkan dengan kuat oleh tokoh lainnya, entah kenapa gaya bercerita ketiganya sama-sama saja. Jadilah saya sering membuka ulang awal bab untuk mengetahui ini menggunakan sudut pandang siapa. Setelah setengah jalan, barulah saya bisa menarik kesimpulan. Jika menggunakan sudut pandang Erika, dia itu cuek dan lucu, sudut pandang Val itu polos di luar tapi dalamnya tidak, sedangkan Rima itu sering minder dan merasa lemah meskipun kelihatan luarnya dingin.

Tapi secara keseluruhan suka sama novel ini. Endingnya cukup mengagetkan, dan membuat penasaran. Ternyata '3 Serangkai' itu harus lebih berhati-hati. Karena musuh sebenarnya lebih berbahaya dan aksinya baru saja akan dimulai.

Jadi pengen baca Omen #4 *kode-kode* XD

4 comments:

  1. Hem, belum baca nih.. Tapi baca sinopsisnya jadi inget komik LIMIT - Keiko Suenobu. Tegang khas anak SMA hingga bikin merinding. Padahal saya baru beli edisi satu. Saya enggak lanjut karena pasti sadis ceritanya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah belum baca komiknya. Entar kalo ada nyoba baca deh :D

      Delete
  2. belum baca seri ini, penasaran sih karena lain daripada teenlit yang lain, dan aku suka penulisnya konsisten di genre ini :)

    ReplyDelete