[Review Novel] Hujan Punya Cerita tentang Kita

image source

IDENTITAS BUKU :

Judul : Hujan Punya Cerita tentang Kita

Penulis : Yoana Dianika

Penerbit : Bukune

Editor : Widyawati Oktavia

Proof Reader : Syafial Rustama

Desainer Sampul : Danish

Penata Letak : Diandra Karan

Tebal : vi + 278 halaman

ISBN : 602-220-041-5

SINOPSIS :

Jatuh cinta kepadamu begitu menyenangkan, seperti meringkuk dalam selimut hangat pada malam yang hujan. Seperti menemukan keping terakhir puzzle yang sedang kau susun. Cinta ini sudah berada tepat di tempat yang seharusnya, di ruang hatimu dan hatiku.

Namun, mengapa resah justru yang merajai kita? Padahal, katanya cinta sanggup menjaga. Aku ingin kau tahu, diam-diam, aku selalu menitipkan harapan yang sama ke dalam beribu-ribu rintik hujan: aku ingin hari depanku selalu bersamamu.

Aku mencintaimu. Selalu.

Dan, mereka tak perlu tahu...

REVIEW :

Paragraf terakhir sinopsis di atas, langsung mengingatkanku pada rasa cintanya Snape pada Lily Potter, di film Harry Potter and The Deathly Hallows. Seseorang yang sangat hebat, bisa setia banget mencintai seseorang, bahkan merelakan orang tersebut bahagia bersama orang lain. Meskipun itu menyakiti dirinya sendiri. Dan biarlah hanya hatinya yang tahu.

Untuk tema dari novel ini standar. Dua orang yang saling jatuh cinta, namun tidak bisa tersatukan karena kedua orang tua mereka menikah. Maksudnya, si cewe, Kinanthi atau Kie hanya memiliki seorang ibu, single parent. Begitu pula dengan si cowo, Ranggadipta atau Rangga, hanya memiliki ayah single parent. Pada akhirnya, ayahnya Rangga dan ibunya Kie bersatu melalui perkawinan. Suatu hal yang harusnya memiliki dampak yang positif namun malah menghancurkan hati kedua insan tersebut.

Untuk genre romance, aku tergolong lama nyelesain novel ini. Ceritanya terlalu bertele-tele dan diceritain sedatail mungkin, terlebih untuk deskripsi diri. Tidak jarang kita menemukan deskripsi diri satu orang, namun diceritain dua kali bahkan lebih.

Cerita bermula dari kegiatan KKN di Universitas Airlangga Surabaya, dimana Kie, Krisan, Rangga, dan Azar berada di kelompok yang sama.

Kie adalah seorang gadis introvert berpembawaan kalem dengan rambut legam dan senyum tipisnya.  Phobia terhadap petir dan sangat membenci hujan. Mamanya Kie adalah sahabat baik mamanya Azar.

Krisan adalah seorang gadis rupawan yang merupakan seorang model yang cukup ternama. Krisan adalah sahabatnya Rangga semenjak SMP. Siapa sangka, di balik keceriaan Krisan dan Rangga, mereka menyimpan sebuah rahasia kelam tentang dirinya.

Rangga adalah seorang cowo yang hobi mengambil foto, menyukai backpacker, dan hujan. Baginya, hujan membawa sebuah lagu yang tidak bisa di dengar semua orang.

Azar adalah seseorang yang memiliki pembawaan dewasa dan tenang, tidak mudah emosi dan merupakan tempat pelarian Kie ketika ada masalah.

Semuanya berjumpa ketika KKN. Kedekatan mereka pun dimulai dengan cara yang berbeda. Namun yang bisa menyatukan Rangga, Kie, dan Azar adalah ketika hujan tiba.

Konflik muncul ketika Krisan juga menyukai Rangga sejak dulu, dan Azar menyukai Kie. Meskipun bagian konflik, menurutku terlalu datar. Aku ga bisa nangkap dan merasakan emosi dari masing masing tokoh.

Konflik yang lebih berat muncul ketika mamanya Kie dan papanya Rangga menikah. Hal itu membuat status hubungan Rangga dan Kie berubah, dari yang semula ada kekasih menjadi kakak-adik. Pernikahan ini melukai hati keduanya.

Lalu, apakah Rangga dapat merelakan cintanya pada Kie? Apakah Kie dapat menerima status kakak yang melekat pada diri Rangga? Di akhir cerita, ternyata ada sebuah rahasia besar yang terjadi antara Kie dan Rangga. Lalu, bagaimana kelanjutan hidup Krisan dan Azar? Apaka mereka dapat bersatu?

Daripada penasaran, mending baca aja novelnya :)

Novel ini adalah karangan pertama Yoana Dianika yang aku baca. Sebenarnya mau baca The Chocolate Chance dulu, tapi ternyata temenku punya nya ini, jadi pinjem yang ini dulu deh hehe.

Aku suka covernya, bagus. Pas ke gramed kemarin juga sempat ngelirik novel ini karena covernya yang bagus, terus baca sinopsisnya. Sempat ingin memasukkan buku ini ke dalam wishlist, tapi wishlist yang ga terlalu atas banget. Soalnya aku lebih suka novel romance yang agak "gelap" dibandingin novel romance yang "manis" :)